Sabtu, 04 April 2015

CLOUD COMPUTING (KOMPUTASI AWAN)




           Dalam beberapa tahun terakhir, istilah cloud computing (komputasi awan) menjadi cukup sering didengar dan dibahas oleh masyarakat pada umumnya, Tidak hanya bagi para pakar di bidang TI, namun juga bagi orang awam yang belakangan semakin melek teknologi. Walaupun demikian, masih banyak yang masih belum mengetahui apakah sebenarnya cloud computing itu. Pada artikel ini, penulis akan menjelaskan tentang pengertian, karakteristik, manfaat, kelebihan dan kelemahan, serta jenis-jenis layanan cloud computing. Berikut ini adalah pembahasan selengkapnya.

Pengertian
Secara umum, definisi cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (computing/komputasi) dalam jaringan dengan pengembangan berbasis internet (cloud/’awan’) yang berfungsi untuk menjalankan program/aplikasi melalui komputer-komputer yang terkoneksi secara bersamaan. Dalam dunia IT, istilah cloud computing biasanya disebut “The Cloud”.
Pada teknologi komputer berbasis cloud computing, internet dijadikan sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga aplikasi pengguna. Teknologi ini memungkinkan para penggunanya untuk menjalankan program tanpa instalasi dan mengakses data pribadi melalui komputer dengan akses internet.
Cloud computing yang datanya disimpan di server bersifat permanen, artinya semua pengguna dapat mengakses secara bersamaan melalui akses internet dan menggunakan datanya secara bersamaan. Saat ini, cloud computing menjadi tren teknologi dimana setiap orang dapat menyimpan datanya melalui internet. Hal ini disebabkan karena data yang tersimpan dalam cloud terproteksi sehingga menjadi lebih aman.

Karakteristik
Terdapat lima karakteristik utama yang dimiliki dalam setiap teknologi cloud computing. Adapun karakteristik-karakteristik tersebut adalah sebagai berikut:
1)      On-Demand Self-Service
Suatu layanan cloud computing harus dapat dimanfaatkan oleh para pengguna melalui beberapa mekanisme swalayan (dapat melayani secara mandiri) dan langsung tersedia pada saat dibutuhkan penggunanya.
2)      Broad Network Access
Suatu layanan cloud computing harus dapat diakses kapan saja, di mana saja, dan dengan software apa saja, asalkan dapat terhubung dengan internet. Contohnya adalah PC, laptop, handphone, tablet, dan sebagainya.
3)      Resource Pooling
Suatu layanan cloud computing harus tersedia secara terpusat dan dapat membagi sumber dayanya secara cepat dan efisien. Hal ini penting untuk mengantisipasi banyaknya pengguna yang mengakses secara bersamaan.
4)      Rapid Elasticity
Suatu layanan cloud computing harus dapat menaikkan dan menurunkan kapasitas sesuai dengan kebutuhan baik bagi server maupun pengguna. Hal ini dilakukan agar sumber daya dapat digunakan secara efisien.
5)      Measured Service
Suatu layanan cloud computing harus dapat disediakan secara terukur dan teratur. Hal ini akan sangat penting, misalnya, pada saat proses pembayaran melalui cloud. Tujuannya untuk memastikan pembayaran berlangsung dengan cepat dan tepat.

Manfaat
Berdasarkan penjabaran mengenai pengertian dan karakteristik dari cloud computing di atas, maka dapat diketahui bahwa penggunaan teknologi cloud cukup memudahkan pengguna dalam hal efisiensi data dan penghematan biaya. Selain itu, terdapat 4 manfaat lain dari teknologi cloud computing, yaitu:
1)      Semua data tersimpan di server secara terpusat
Salah satu keuntungan cloud computing adalah memungkinkan penyimpanan data terpusat di satu server berdasarkan layanan yang disediakan oleh provider. Selain itu, pengguna tak perlu repot-repot menyediakan infrastruktur seperti data center, media penyimpanan, dan sebagainya karena semuanya tersedia secara virtual.
2)      Keamanan data
Keamanan data pengguna terjamin karena disimpan secara aman melalui server yang disediakan oleh provider layanan cloud computing, seperti jaminan platform teknologi, jaminan ISO, data pribadi, dan sebagainya.
3)      Fleksibilitas dan skalabilitas yang tinggi
Teknologi cloud computing memberikan fleksibilitas dengan kemudahan data akses, kapan dan di manapun asalkan pengguna terkoneksi dengan internet. Selain itu, pengguna dapat dengan mudah menambah atau mengurangi kapasitas penyimpanan data tanpa harus membeli media penyimpanan tambahan.
4)      Investasi jangka panjang
Penghematan biaya untuk pembelian inventaris seperti infrastruktur, hard disk, dan lain-lain, dapat dilakukan karena pengguna akan dikenakan biaya kompensasi rutin per bulan sesuai dengan paket layanan yang disepakati dengan penyedia layanan cloud computing.

Kelebihan dan Kelemahan
Dalam suatu teknologi, seperti cloud computing, terdapat beberapa kelebihan dan kelemahan yang menyertainya. Hal ini bisa menjadi pertimbangan bagi suatu perusahaan untuk memutuskan apakah akan menggunakan cloud computing atau tidak. Berikut ini adalah kelebihan dan kelemahan dari cloud computing:
-          Kelebihan
1)      Menghemat biaya dan ruang infrastruktur pembelian sumber daya komputer.
2)      Bisa mengakses file di mana saja dan kapan saja.
3)      Bisa menghemat waktu pada perusahaan sehingga dapat fokus pada perkembangan infrastruktur.
4)      Dapat dengan mudah dipantau dari satu server.
5)      Operasional dan manajemen lebih mudah dan sederhana.
6)      Menghemat biaya operasional pada sistem informasi yang dibangun
7)      Kolaborasi yang terpercaya
-          Kelemahan
1)      Komputer akan menjadi lambat atau tidak dapat dipakai sama sekali apabila akses internet terputus.
2)      Komputer akan menjadi lambat kinerjanya jika koneksi internet pengguna juga lambat.
3)      Komputer akan menjadi sangat lambat karena diakses oleh banyak pengguna sehingga server akan menerima banyak sekali permintaan.
4)      Jika tidak memiliki backup yang handal, hal terburuk bisa terjadi karena semua data berada di satu server.

Jenis-Jenis Layanan
Pada dasarnya, cloud computing dapat dibagi menjadi 4 macam model layanan berdasarkan pada apa yang diberikan oleh penyedia kepada para penggunanya. Adapun jenis-jenis layanan tersebut adalah sebagai berikut:
1)      Infrastructure as a Service (IaaS)
IaaS merupakan model layanan cloud computing paling dasar, yaitu menyewakan resource komputer secara langsung. Layanan ini banyak ditemui di web hosting seperti cloud server maupun cloud VPS (Virtual Server). Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk membuat banyak virtual server atau mengatur tinggi rendahnya resource sesuai dengan keinginan.
Contoh: Linode, DigitalOcean, GigeNet Cloud
2)      Platform as a Service (PaaS)
Pada model layanan PaaS, provider akan menyediakan computing platform yang meliputi sistem operasi, database, web server, dan programming language environment. Pengguna dapat mengembangkan aplikasi menggunakan platform yang disediakan. Pengguna juga bisa mengatur resource sesuai kebutuhan dengan mudah.
Contoh: Cloud Foundry, Heroku, Google App Engine, Windows Azure Cloud Service
3)      Software as a Service (SaaS)
Pada model layanan SaaS, provider akan menyediakan software/aplikasi di cloud yang dapat diakses oleh pengguna via internet. Pengguna tidak dapat mengakses infrastruktur atau platform tempat aplikasi berjalan. Mereka hanya bisa mengakses, menjalankan, dan memanfaatkan aplikasinya.
Contoh: Microsoft Office 365, Google Apps, Dropbox, Skydrive
4)      Network as a Service (NaaS)
Pada model layanan NaaS, provider akan menyediakan network/konektivitas. Pengguna dapat mengakses network atau konektivitas tersebut secara cloud melalui sambungan internet.
Contoh: VPN, bandwidth on demand

            Demikian penjelasan mengenai cloud computing, baik mengenai pengertian, karakteristik, manfaat, kelebihan dan kekurangan, maupun jenis-jenis layanannya. Semoga pengembangan teknologi cloud computing menjadi semakin baik dan lebih maksimal lagi di masa yang akan datang.

Sumber:

Selasa, 30 Desember 2014

SDM DAN ORGANISASI

KELOMPOK PENGANTAR BISNIS INFORMATIKA
“SDM DAN ORGANISASI”
KELAS 4IA18:


-    AHMAD IZZUDDIN PRASTOMO
-    ARIANI KARTIKA
-    ERIN SEPTIANE PUTRI
-    I GUSTI NGURAH PUTU RYANDHIKA
-    INTAN OKA HERDANIS
-    JIMMY HALIM
-    NURUL ANISSA
-    TIARA INDAH

SISTEM PENGGAJIAN BADAN USAHA (PD. “AH-HALLY” GALERI MUSLIM)

1.    PROSEDUR SISTEM BERJALAN
A.    Prosedur Penyerahan Absen
Karyawan yang masuk dan pulang kerja setiap hari absen menggunakan kartu absen. Kartu absen tersebut dikumpulkan setiap akhir bulan oleh karyawan ke bagian Keuangan untuk direkap. Selanjutnya, setelah rekapitulasi, kartu absen dan rekapitulasi absen karyawan tersebut diarsipkan.
B.    Prosedur Penghitungan Gaji
Penghitungan gaji karyawan dilakukan oleh bagian Keuangan dengan terlebih dahulu melihat arsip data karyawan, dilanjutkan dengan melihat arsip rekapitulasi absen dan arsip bonus. Kemudian, gaji total dibuat rekapitulasinya oleh bagian Keuangan dan selanjutnya meminta persetujuan ke Direktur. Dari persetujuan Direktur, rekapitulasi dikembalikan ke bagian Keuangan untuk diarsipkan, begitu dengan data gaji karyawan.

Selasa, 16 Desember 2014

Tugas Application Layer Jaringan Komputer Lanjut

LEMBAR ANALISA

Praktikum Jaringan Komputer Lanjut (Application Layer - DNS)
Tanggal Praktikum    : 16 Desember 2014
Kelas                          : 4IA18
Nama dan NPM         : Jimmy Halim/53411827

A.    Gambar topologi jaringan beserta informasi IP Address dan interfacenya.

Rabu, 10 Desember 2014

Tes Akhir Jaringan Komputer Lanjut



1.      Service yang cara kerjanya mirip dengan mengirim surat adalah:
a.       Connection Oriented
b.      Connectionless Oriented
c.       Semua jawaban benar
d.      Semua jawaban salah
Jawaban: a. Connection Oriented

2.      Nama lain untuk Statistical Time Division Multiplexing (TDM) adalah:
a.       Non-Intelligent TDM
b.      Synchronous TDM
c.       Asynchronous TDM
d.      Semua jawaban benar
Jawaban: b. Synchronous TDM

3.      Hubungan laju transmisi data dengan lebar pita saluran transmisi adalah:
a.       Laju transmisi naik jika lebar pita berkurang
b.      Laju transmisi naik jika lebar pita bertambah
c.       Laju transmisi tidak bergantung pada lebar pita
d.      Semua jawaban salah
Jawaban: d. Semua jawaban salah

4.      Teknik encoding Bipolar-AMI dan Pseudoternary termasuk dalam teknik:
a.       Multilevel Binary
b.      NRZ
c.       Biphase
d.      Manchester
Jawaban: a. Multilevel Binary

5.      Jika dua frame ditransmisikan secara serentak, maka akan menyebabkan terjadinya tubrukan. Kejadian ini dalam jaringan dikenal dengan istilah:
a.       Contention
b.      Collision
c.       Crash
d.      Jabber
Jawaban: c. Crash

6.      Salah satu protokol CSMA yang tidak terus menerus mendengarkan channel adalah:
a.       1-persistent
b.      p-persistent
c.       nonpersistent
d.      CSMA/CD
Jawaban: d. CSMA/CD

7.      Salah satu protokol yang bebas dari tubrukan adalah:
a.       Bit-Map
b.      CSMA
c.       Carrier Sense
d.      ALOHA
Jawaban: c. Carrier Sense

8.      Selective Repeater merupakan istilah lain dari:
a.       Router
b.      Bridge
c.       Gateway
d.      Repeater
Jawaban: a. Router

9.      Dalam pemeliharaan ring logis 802.4, frame kontrol yang bertugas untuk mengijinkan suatu stasiun untuk meninggalkan ring adalah:
a.       Claim_token
b.      Who_follows
c.       Token
d.      Set_Successor
Jawaban: c. Token

10.  Algoritma yang digunakan untuk menghindari kemacetan adalah:
a.       Broadcast Routing
b.      Flow Control
c.       Optimal Routing
d.      Flooding Routing
Jawaban: b. Flow Control

11.  Algoritma routing yang menggunakan informasi yang dikumpulkan dari subnet secara keseluruhan agar keputusannya optimal adalah:
a.       Algoritma Global
b.      Algoritma Lokal
c.       Algoritma Terisolasi
d.      Algoritma Terdistribusi
Jawaban: d. Algoritma Terdistribusi

12.  Keuntungan multiplexing adalah:
a.       Komputer host hanya memerlukan satu I/O port untuk satu terminal
b.      Komputer host hanya memerlukan satu I/O port untuk banyak terminal
c.       Komputer host memerlukan banyak I/O port untuk banyak terminal
d.      Komputer host memerlukan banyak I/O port untuk satu terminal
Jawaban: b. Komputer host hanya memerlukan satu I/O port untuk banyak terminal

13.  Jenis kabel UTP digunakan untuk jaringan Ethernet:
a.       10Base2
b.      10Base5
c.       10BaseT
d.      Semua jawaban benar
Jawaban: c. 10BaseT

14.  Suatu algoritma routing yang tidak mendasarkan keputusan routing-nya pada kondisi topologi dan lalu lintas saat itu adalah:
a.       Non adaptive
b.      Adaptive
c.       RCC
d.      Hot potato
Jawaban: a. Non adaptive

15.  Data/message yang belum dienkripsi disebut dengan:
a.       Plaintext
b.      Ciphertext
c.       Auntext
d.      Choke Packet
Jawaban: a. Plaintext

16.  Algoritma Kontrol Kemacetan yang menjaga jumlah paket tetap konstan dengan menggunakan permits yang bersirkulasi dalam subnet adalah:
a.       Kontrol Arus
b.      Kontrol Isarithmic
c.       Pra Alokasi Buffer
d.      Choke Packet
Jawaban: c. Pra Alokasi Buffer

17.  Sekumpulan aturan yang menentukan operasi unit-unit fungsional untuk mencapai komunikasi antar dua entitas yang berbeda adalah:
a.       Sintaks
b.      Timing
c.       Protokol
d.      Routing
Jawaban: c. Protokol

18.  Algoritma yang digunakan oleh transparent bridge adalah:
a.       RCC
b.      Backward Learning
c.       Flooding
d.      Shortest Path
Jawaban: b. Backward Learning

19.  Dalam model OSI, internetworking membagi lapisan network menjadi beberapa bagian, kecuali:
a.       Intranet sublayer
b.      Access sublayer
c.       Internet sublayer
d.      Enhancement sublayer
Jawaban: a. Intranet sublayer

20.  Teknik time domain reflectometry digunakan pada standar IEEE:
a.       802.2
b.      802.3
c.       802.4
d.      802.5
Jawaban: b. 802.3

21.  Suatu cara yang mempunyai kemampuan untuk menyediakan privacy, authenticity, integrity, dan pengamanan data adalah:
a.       Enkripsi
b.      Antisipasi
c.       Deskripsi
d.      Semua jawaban salah
Jawaban: a. Enkripsi

22.  Tujuan adanya jaringan komputer adalah:
a.       Resource sharing
b.      Penghematan biaya
c.       High reliability
d.      Semua jawaban benar
Jawaban: d. Semua jawaban benar

23.  Mengontrol supaya tidak terjadi deadlock merupakan fungsi dari lapisan:
a.       Network Layer
b.      Session Layer
c.       Data Link Layer
d.      Application Layer
Jawaban: a. Network Layer

24.  Frame yang terjadi apabila suatu stasiun mentransmisikan frame pendek ke jalur ring yang panjang dan bertubrukan atau dimatikan sebelum frame tersebut dikeluarkan. Frame ini disebut dengan istilah:
a.       Orphan
b.      Beacon
c.       Pure
d.      Semua jawaban salah
Jawaban: b. Beacon

25.  Wire center digunakan pada standar:
a.       802.2
b.      802.3
c.       802.4
d.      802.5
Jawaban: b. 802.3

26.  Komponen dasar model komunikasi adalah:
a.       Sumber
b.      Tujuan
c.       Media
d.      Semua benar
Jawaban: d. Semua benar

27.  Di bawah ini termasuk Broadcast Network:
a.       Circuit Switching
b.      Packet Switching
c.       Satelit
d.      Semi Packet Switching
Jawaban: c. Satelit

28.  Paket radio termasuk golongan:
a.       Broadcast
b.      Switched
c.       Publik
d.      Semua benar
Jawaban: a. Broadcast

29.  Di bawah ini termasuk guided media:
a.       UTP
b.      Coaxial
c.       Fiber Optik
d.      Semua benar
Jawaban: d. Semua benar

30.  Modul transmisi yang sifatnya searah adalah:
a.       Pager
b.      Simpleks
c.       TV
d.      Semua benar
Jawaban: c. TV